"Cintai Aku Tenor" (Inggris: "Love Me Tenor") adalah episode ke-38 dari musim ketujuh, episode ke-333, dan episode terakhir musim ketujuh The Loud House.
Ketika Lincoln dan teman-temannya mengetahui Gus memiliki bakat terpendam, mereka bekerja sama untuk membantunya mewujudkan mimpinya.
Sinopsis[]
Gus mengungkapkan kalau dia punya passion di dunia nyanyian opera.
Larut malam, Lincoln, Clyde, Zach, Liam, Rusty, dan Stella sedang dalam perjalanan pulang setelah nongkrong di Gus' Games and Grub. Tiba-tiba, Liam sadar kalau dia ketinggalan behelnya dan langsung balik untuk mengambilnya. Begitu sampai di Games and Grub, mereka mendapati tempat itu sudah tutup. Tapi, tiba-tiba mereka mendengar seseorang menyanyikan opera di dalam gedung. Mengira itu adalah pencuri (karena mereka yakin Gus nggak bisa nyanyi sebagus itu), mereka nekat masuk ke dalam. Di dalam, mereka melihat siluet seseorang yang sedang mengosongkan koin dari mesin arcade. Panik, mereka langsung menyerang sosok itu—tapi ternyata itu Gus sendiri! Setelah meminta maaf karena sudah menyerangnya, mereka semua kaget saat tahu kalau Gus sebenarnya punya suara opera yang luar biasa. Gus pun mengakui kalau menyanyi opera adalah hobinya, tapi dia nggak pernah menekuninya karena takut tampil di depan orang banyak. Ingin membantu Gus menunjukkan bakatnya ke dunia, geng itu menawarkan bantuan, dan Gus pun setuju.
Gus mulai dengan menyanyi di depan mainan dan benda mati di halaman belakang Lincoln. Awalnya, dia ragu-ragu, tapi akhirnya berhasil mengeluarkan sedikit suara. Setelah itu, mereka membawanya ke acara karaoke open mike di Jean Juan’s. Gus merasa gugup, tapi teman-temannya meyakinkan bahwa penonton tidak akan terlalu memperhatikan karena malam itu adalah "makan sepuasnya" untuk crepe taco. Saat mencoba menyanyi, Gus semakin gugup dan hampir kabur. Namun, Lincoln dan Stella berhasil menghentikannya dan setuju untuk bernyanyi bersama. Mereka bertiga pun tampil bareng, dan perlahan-lahan kepercayaan diri Gus meningkat hingga akhirnya dia berhasil mengatasi rasa malunya.
Malam berikutnya, tim Berita Aksi kembali ke tempat Gus untuk mencari behel Liam. Tapi ternyata, Gus sudah mengubah Games and Grub menjadi sebuah gedung opera bernama Augusto’s Opera and Antipasto! Saat mereka berbicara dengan Gus, dia menjelaskan bahwa karena mereka telah membantunya mengatasi ketakutannya bernyanyi, dia memutuskan untuk merenovasi restorannya demi mengejar karier sebagai penyanyi. Mereka semua kaget dan kecewa karena kehilangan tempat nongkrong favorit mereka, tapi Lincoln meyakinkan mereka untuk memberi kesempatan pada tempat baru ini—demi Gus.
Setelah mengenakan setelan jas, keenam anak itu mencoba mendengarkan Gus menyanyikan opera. Tapi setelah lima jam berturut-turut, mereka mulai lelah. Saat ingin bermain voli dengan Jenderal Blork, alien tiup milik Zach, mereka dihentikan oleh seorang maître d' yang memberi tahu tentang aturan baru yang melarang permainan. Kesal dengan situasi ini, mereka pun berencana menyabotase gedung opera Gus agar dia kembali mengelola Games and Grub.
Stella mengatur selang kaviar dan pencampur marinara supaya kacau balau, lalu dia memasang timer untuk semuanya. Tapi saat mereka mulai menjalankan rencana, Gus tiba-tiba mengumumkan bahwa dia ingin mendedikasikan sebuah lagu yang ia tulis untuk keenam temannya sebagai tanda terima kasih karena telah membantunya mengatasi rasa takut tampil di panggung. Tersentuh oleh kebaikan Gus, mereka mencoba mematikan timer, tapi maître’d malah mengambil kontrolnya, mengira itu bagian dari permainan. Menyadari bahwa mereka tidak bisa menghentikan sabotase yang akan segera terjadi, mereka hanya bisa pasrah demi Gus. Saat Gus menyanyikan lagunya, dia sama sekali tidak sadar dengan semua kekacauan yang terjadi sampai lagunya selesai. Dia mendapat tepuk tangan meriah dari penonton atas penampilannya, tapi langsung kesal begitu melihat kekacauan yang terjadi.
Setelah pertunjukan selesai, Gus menemui anak-anak dan meminta penjelasan soal kekacauan yang terjadi. Dengan malu-malu, mereka mengaku bahwa mereka melewatkan acara Games and Grub, jadi mereka memutuskan untuk mengacaukan pertunjukan opera. Tapi setelah menyadari betapa egoisnya tindakan mereka, mereka sendiri yang membereskan sabotase itu. Gus, yang juga sadar kalau dia bersikap egois, akhirnya memilih untuk mencari jalan tengah.
Tim Berita Aksi ikut gabung di acara Gus.
Minggu berikutnya, Gus sudah mengubah gedung opera kembali menjadi Games and Grub, tapi dia tetap mempertahankan panggung operanya. Selain itu, dia dan tim Action News menjadikan pertunjukan mereka sebelumnya sebagai acara bulanan dengan judul Tears of Marinara. Saat geng itu tampil, Rusty bahkan menemukan behel Liam di dalam sebuah bakso!
Di antara barang-barang yang digunakan untuk membuat penonton palsu, yang dapat dikenali termasuk Eunice, Tanya, dan Nugget.
Ironi: Dengan mengendalikan mesin marinara dan kaviar dari jarak jauh, Stella akhirnya melanggar aturan saat ia mencoba mematikannya, sehingga terjadi pelanggaran aturan yang lebih besar dengan membiarkan maître d'hôtel menyita kendali jarak jauh.
Mungkin:Nugget digambarkan di antara benda-benda yang digunakan Lincoln untuk membuat penonton tiruan, meskipun faktanya dia adalah milik Ingrid, bukan keluarga Loud atau teman-teman Lincoln lainnya. Akan tetapi, ada kemungkinan bahwa Lily sedang meminjamkan Nugget pada saat episode ini berlangsung.
Lincoln dan teman-temannya tiba di Augusto's Opera and Antipasto di sore hari, tetapi ketika mereka terlihat duduk di luar lagi setelah lima jam berturut-turut Gus bernyanyi, hari masih sore, padahal seharusnya sudah larut malam.
Ketika Tim Berita Aksi bergabung dengan Gus di atas panggung untuk penampilan bulanan mereka, sepatu Stella berwarna hitam dalam satu adegan.
Video[]
60 MINUTES in the Loud House Backyard 🌳 - Nicktoons
The LoudCasa Wiki
